</
Diawali dengan pertemuan saya secara kebetulan dengan Nawa Rie Eda dan teman2 yang lain di Jtoku Indonesia setahun lampau, ketika sedang kesana kemari mencari kostum yang cocok untuk konsep foto gadis luar angkasa saya bersama Ivan Napitupulu untuk membuat tugas di Kelas Pagi Yogyakarta. Akhirnya pertemuan itu berlanjut dengan persahabatan beserta sejumlah upaya untuk menghadirkan beberapa kostum project pribadi Jtoku mewujud kedalam bentuk lain terutama foto dan film.
Dalam gambar diatas terutama berfokus pada figur "gatotkaca", dalam wujud sebagai superhero yang muncul pada masa sekarang sebagai project Tugas Akhir KPY jogja angkatan 1 dengan dosen pembimbing Anton Ismael. Dalam kesempatan ini saya menampilkan 2 foto untuk merespon tema "Happy Day" untuk tugas akhir tersebut, yaitu happy day bagi superhero, monstere wes njeblug (monster akhirnya kalah dan meledak) dan "rawe2 rantas malang2 putung" (bersatu kita teguh - bercerai kita runtuh) ketika sang superhero bergembira karena mengetahui ia tidak berjuang sendirian. 2 foto ini saya display secara outdoor dikampung prawirodirjan dengan harapan mendapat respon langsung dari anak-anak yang banyak lalu lalang menghabiskan sore hari disepanjang gang sebelah timur basecamp KPY Jogja. Dan..belum juga selesai didisplay beberapa kelompok anak-anak mulai berkerumun, melihat, bertanya ttg nama2 superhero diatas, sebentar kemudian mulai berceloteh dan menirukan berbagai aksi superhero yang mereka tahu, campur aduk dengan figur2 yang ada dalam foto, bercerita tentang masalah kejahatan yang kemudian terbasmi keadilan, hampir semuanya tidak ada yang mau menjadi tokoh jahat, meskipun 2 - 3 anak mengorbankan dirinya menyaru monster yang sedang meledak. Pelan2 mereka tidak lagi memperdulikan saya dan Hendric Laksana yang sibuk mendisplay dan menikmati kegiatan mereka sambil mesam-mesem. Why does we need another superhero? Hanya anak-anak yang tahu.